JAKARTA, (PRLM).- Produk sepatu dengan motif batik makin banyak peminatnya. Sepatu yang pertama kali diperkenalkan oleh Koperasi Kerajinan Mandiri Sejahtera Yogyakarta itu, ternyata tidak hanya memenuhi pasar nasional, tapi juga menembus pasar internasional.
Ketua Koperasi Kerajinan Mandiri Sejahtera Yogyakarta, Sujadi mengatakan, sebenarnya selain sepatu juga diproduksi sandal, tas pakaian dan beraneka aksesoris dengan motif batik.
Namun permintaan yang cukup tinggi terjadi pada sepatu motif batik. Produksi barang-barang tersebut dimulai sejak 2009 dan kini sudah mampu mengekspor ke sejumlah negaara.
Sujadi mengungkapkan, dalam satu bulan pihaknya mampu membuat 1.000 pasang sepatu. Sepatu dengan motif batik itu dijual dengan harga rata-rata Rp 100.000,00. Harga tersebut relatif terjangkau, apalagi dikaitkan dengan bahan baku yang berkualitas dari kulit sapi dan kayu putih.
Sementara itu, Triana Herawati, selaku owner sepatu kulit yang motif batik mengaku, dirinya mau terlibat dalam bisnis tersebut karena punya maksud mengangkat budaya Indonesia ke kancah internasional. Jadi batik tidak sekadar dikenal lewat busana, bisa juga lewat sepatu.
"Penggarapan sepatu dengan motif batik benar-benar dilakukan secara tradisional. Sepatu dilukis batik dengan menggunakan canting, bukan batik cap. Terliat dari kualitas gambarnya, sangat mengandalkan keterampilan tangan dan berkualitas," ujar Triana.
Menurut Triana, pemesananan sepatu motif batik memang cukup meningkat. Beberapa negara yang sudah meminta di antaranya, Jepang, Korea, Amerika, Cina, dan Singapura. Untuk mengenalkan produk sepatu motif batik, kini pihaknya makin rajin melakukan pameran. Dari ajang pameran tersebut bisa terlihat animo masyarakat terhadap sepatu motif batik cukup tinggi.(Mun/A-147)***
sumber: Harian Pikiran Rakyat, Minggu, 20/05/2012
Tidak ada komentar:
Posting Komentar