Jumat, 25 Mei 2012

KUR Yogyakarta Tersalur Separuh

YOGYAKARTA, (PRLM).- Plafon dana Kredit Usaha Rakyat (KUR) dari Bank Negara Indonesia meningkat dari Rp 40 miliar pada 2011 menjadi Rp 70 miliar pada 2012.

Pimpinan PT BNI Sentra Kredit Kecil Yogyakarta Mahrauza Purnaditya menyatakan
plafon dana yang tersedia sudah tersalur separuh lebih, berkisar Rp 44 miliar, dengan nilai pinjaman terbesar Rp 20 juta.

Menurutnya para debitur KUR di Yogyakarta dari kalangan industri kreatif, pengusaha rumah makan, dan pengusaha sektor kreatif lainnya.

Bagi pengusaha kecil yang belum terbiasa dengan akses kredit bank, menurut dia, perbankan menyarankan mereka membentuk kelompok, misalnya 10 orang per kelompok. Setiap kelompok pembagian dana kreditnya tergantung kesepakatan, jika dibagi rata maka tanggungan setiap pengusaha sama besarnya, dan tanggungan bunganya sama juga, 13 persen.

Nilai positif kelompok pengusaha kecil, menurut dia, tiap anggota bisa saling mengontrol dan ini biasa membantu mendisiplinkan anggota. Jika setiap anggota disiplin mengembalikan kredit, itu menjadi kredit poin untuk memudahkan pinjaman berikutnya bila mereka menginginkan. Jika sebaliknya, kelompok akan kesulitan mendapatkan sambutan berikutnya. (A-84/A-147)***




sumber: Harian Pikiran Rakyat, Kamis, 24/05/2012

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...